Menjaga kesehatan tubuh di masa-masa new normal seperti sekarang ini adalah hal yang harus diprioritaskan semua orang. Pasalnya, virus COVID-19 lebih mudah menginfeksi orang dengan sistem imunitas yang lemah. Menjaga sistem imunitas agar tetap kuat di era new normal itu sendiri tidak sesulit yang dibayangkan. Bahkan, kamu pun tidak perlu repot-repot mengeluarkan banyak uang untuk melakukannya. Sebaliknya, kamu cukup melakukan cara-cara sederhana agar tubuh tetap sehat, di antaranya seperti:
Pandemi Covid-19 memaksa banyak orang untuk melakukan segala aktivitasnya dari rumah. Mulai dari sekolah, bekerja, seminar, konsultasi, dan lain masih banyak lainnya. Tanpa disadari, hal tersebut membuat tubuh jadi kurang bergerak, karena segala aktivitas yang dilakukan sehari-hari lebih banyak dilakukan dalam posisi duduk di depan layar monitor.
Namun, tahukah kamu bahwa aktivitas fisik yang minim ini ternyata justru dapat memengaruhi kesehatan tubuh, yang pada akhirnya membuat sistem imun menjadi menurun?
Oleh karena itu, meski hampir sebagian kegiatan selama pandemi ini hanya dilakukan di rumah, ada baiknya kamu tetap berusaha menyempatkan waktu untuk melakukan aktivitas fisik dan berolahraga. Tak perlu aktivitas fisik dan olahraga dengan intensitas tinggi, hingga membuat kamu kelelahan dan terkapar tak berdaya.
Sebaliknya, aktivitas fisik dan olahraga dengan intensitas ringan ke sedang sebetulnya sudah cukup untuk membuat badan kamu lebih sehat dan bugar. Kuncinya satu, berupaya untuk lebih banyak bergerak setiap hari.
Adapun pilihan olahraga yang bisa dilakukan di rumah di antaranya zumba, yoga, lari menggunakan treadmill, skipping, bersepeda dengan sepeda statis, hingga angkat beban.
Jika Anda merasa bosan di rumah saja, tak ada salahnya juga berolahraga di luar rumah, asalkan tetap mengikuti protokol kesehatan yang berlaku.
Cara lain yang perlu dilakukan agar tubuh tetap sehat di era new normal adalah dengan memerhatikan asupan makanan yang kamu makan setiap hari. Pasalnya, setiap makanan yang kamu makan, akan memengaruhi kesehatan tubuh secara menyeluruh.
Pastikan setiap kali makan piring kamu selalu dipenuhi dengan makanan yang bernutrisi tinggi dan bergizi seimbang, yang meliputi karbohidrat, serat, protein, dan lemak baik.
Selain itu, pastikan kamu bijak dalam mengolah makanan yang kamu buat. Daripada digoreng dengan banyak minyak, olah makanan dengan cara yang lebih sehat seperti direbus, dikukus, atau ditumis. Hindari pula makanan yang terlalu manis, berlemak, dan tinggi garam.
Yang tak kalah penting, jangan lupa perhatikan pula porsi makannya. Makan dengan porsi yang sedikit dengan frekuensi yang sering lebih baik ketimbang langsung makan dalam porsi yang berlebihan. Selain bikin perut begah, kebanyakan makan juga dapat meningkatkan risiko kegemukan yang pada akhirnya memicu berbagai penyakit kronis di kemudian hari.
Untuk memudahkan menakar porsi makanmu, kamu bisa menggunakan piring yang lebih kecil dari biasanya. Ketimbang menggunakan centong, kamu pun bisa gunakan sendok saat mengambil nasi supaya nasi yang terciduk tidak terlalu banyak.
Tidur adalah kebutuhan paling mendasar yang harus dipenuhi oleh setiap manusia. Hal ini bukan tanpa alasan. Menurut Cheri Mah, pakar masalah gangguan tidur di Stanford University dan University of California, tidur adalah fondasi di mana pikiran dan tubuh yang sehat terbentuk.
Bisa dibayangkan, bila fondasi ini goyah atau bahkan runtuh, tentunya kesehatanmu akan ikut terdampak. Dampaknya ini pun tak main-main, karena dapat memengaruhi suasana hati, nafsu makan, energi, hingga berat badan. Bukan hanya itu, kurang tidur ternyata juga dapat mengganggu sistem imun, sehingga dapat membuat tubuh jadi lebih mudah sakit.
Agar hal-hal buruk tersebut tidak terjadi kepadamu, pastikan kamu mendapatkan tidur yang cukup setiap malam. Idealnya orang dewasa harus tidur setidaknya 7-9 jam per malam demi menjaga kesehatan tubuh.
Bila kamu kesulitan untuk memenuhi waktu tidur yang ideal, kamu bisa memulainya dengan menerapkan jam tidur dan bangun tidur yang konsisten setiap hari. Dengan begitu tubuhmu akan terbiasa untuk tidur dan bangun di waktu yang sama setiap harinya.
Cara lainnya, buat suasana kamar jadi senyaman mungkin. Tidurlah di lingkungan yang tenang, jauh dari suara bising yang mengganggu. Gunakan kasur dan bantal yang empuk. Selain itu, usahakan untuk rutin mengganti sprei, sarung bantal, dan sarung guling setidaknya setiap 3 hari sehari.
Jika memungkinkan, tidur dalam keadaan gelap dan atur suhu kamar ke mode sejuk supaya tidurmu semakin nyaman.
Menjaga kesehatan tubuh di era new normal dapat dilakukan sesederhana dengan memenuhi asupan cairan dengan baik. Ini karena tubuh kita sangat bergantung pada air.
Air dibutuhkan tubuh untuk membantu melancarkan aliran darah yang membawa nutrisi ke sel-sel tubuh. Tak hanya itu, air juga berperan untuk membuang racun yang ada di tubuh dan melindungi jaringan tubuh yang sensitif. Bila tubuh kekurangan air, bukan hanya dehidrasi saja yang bakal terjadi. Kamu akan lebih sulit untuk berkonsentrasi dan energimu juga akan terkuras habis, membuatmu jadi lebih lemas dan lesu.
Asupan cairan memang dapat diperoleh dari mana saja, tapi air putih tetap pilihan yang terbaik karena bebas kalori dan gula sehingga lebih menyehatkan untuk tubuh. Para ahli menyarankan minum air putih sebanyak 8 gelas atau 2 liter setiap hari.
Kendati begitu, kebutuhan cairan sebetulnya sangat bervariasi pada setiap orang. Yang paling penting, minumlah setiap kali kamu merasa haus. Dikarenakan rasa haus merupakan sinyal bahwa tubuh membutuhkan air.
Stres yang berkepanjangan nyatanya memberi dampak besar terhadap suasana hati, sikap dan perilaku, hingga kesehatan secara menyeluruh. Ketika seseorang mengalami stres, tubuh akan mengeluarkan hormon stres yang dapat menyebabkan menurunnya sistem imun. Jika dibiarkan terus, stres dapat memicu kerusakan jaringan dan berbagai penyakit kronis.
Maka dari itu, berusahalah untuk mengurangi atau bahkan menghindari segala hal yang dapat membuat kamu stres. Tak ada salahnya juga untuk mengambil jeda dengan beristirahat menenangkan pikiran dan tubuh dari segala rutinitas yang kamu jalani.
Isilah waktu luangmu itu dengan hal-hal yang positif, yang membuatmu merasa lebih rileks, seperti meditasi, melakukan hobi yang disuka, bermain dengan binatang peliharaan, pijat, hingga berendam air hangat. Atau, membiarkan tubuhmu beristirahat seharian tanpa melakukan apa pun juga sebenarnya sah-sah saja.
Pada intinya, buatlah dirimu merasa rileks dan nyaman dengan cara-cara yang memang kamu suka. Namun, jika dirasa kamu tidak cukup mampu mengatasi stres sendiri, jangan ragu untuk curhat dengan teman yang kamu percaya, atau bahkan berkonsultasi ke psikolog. Psikolog dapat membantu mengatasi stresmu dengan cara yang profesional.
Banyak penelitian membuktikan bahwa kebiasaan merokok lebih banyak membawa mudarat ketimbang manfaat. Merokok bukan sekadar merusak paru-paru, tapi juga merusak berbagai organ tubuh lainnya. Hal tersebut juga membuat kita lebih mungkin untuk terkena penyakit jantung, stroke, kanker, dan penyakit serius lainnya di kemudian hari. Yang lebih menyeramkan lagi, bahaya merokok ini bukan hanya untuk sang perokok aktif saja, tapi perokok pasif yang hanya menghirup asap rokok saja juga memiliki bahaya yang sama.
Di sisi lain, mengonsumsi minuman beralkohol secara berlebihan juga tidak baik untuk tubuh. Inilah sebabnya, untuk menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan, terutama di masa pandemi seperti sekarang ini, lebih baik jika menghindari atau bahkan berhenti merokok dan minum minuman beralkohol. Bagi yang sudah kecanduan, berhenti dari kedua hal tersebut memang tidak mudah. Namun, bukan berarti hal itu tidak bisa dilakukan.
Mulailah mengurangi jumlah rokok dan gelas alkohol setiap hari. Lakukan cara itu sampai kamu dapat berhenti sama sekali. Selain niat dan komitmen pada diri sendiri, jangan malu untuk minta dukungan lingkungan sekitar seperti keluarga, pasangan, hingga teman-teman dekat. Dukungan dari orang-orang tersayang adalah motivasi terbaik untuk mengubah kebiasaan buruk.
Perkembangan teknologi yang semakin maju membuat segala macam informasi menyebar dengan mudahnya di media sosial, termasuk informasi terkait pandemi COVID-19. Sayangnya, tidak semua informasi yang beredar di media sosial teruji kebenarannya. Banyak juga berita-berita hoax yang berisikan informasi yang tidak jelas sumber dan kebenarannya.
Maraknya peredaran hoax mengenai COVID-19 di media sosial menyebabkan terbangunnya kecemasan dan ketakutan yang berlebihan dari masyarakat. Bahkan, bagi orang-orang yang memang sudah punya riwayat penyakit mental, berbagai kabar yang berseliweran di media sosial tentu dapat memperburuk kondisinya.
Untuk menjaga kesehatan mental selama pandemi, bijaklah dalam bermedia sosial. Kamu memang tidak bisa membendung semua informasi tentang pandemi COVID-19 yang tersebar di media sosial, tapi kamu punya pilihan untuk menyeleksi atau membatasi informasi yang ada. Jangan langsung mudah percaya dengan suatu informasi tanpa memeriksa terlebih dahulu kebenarannya. Selain itu, jangan pula menyebarluaskan info yang kamu terima tanpa diketahui sumbernya.
Cara terakhir yang juga tak kalah penting agar tubuh tetap sehat adalah dengan memastikan kebersihan diri dan lingkungan sekitar.
Di masa pandemi, imbauan untuk sering mencuci tangan menggunakan sabun tampaknya sudah banyak digaungkan di mana-mana. Tangan mungkin terlihat bersih secara kasat mata, tapi jika dilihat dengan alat khusus, tangan kita sebetulnya adalah sarang kuman.
Ya, sebagai bagian tubuh yang paling sering digunakan untuk menyentuh berbagai benda dan permukaan, kuman penyakit sangat mudah ditularkan melalui tangan. Tanpa disadari, saat kamu makan menggunakan tangan atau menyentuh bagian wajah, kuman akan masuk ke dalam tubuh, yang pada akhirnya dapat menimbulkan penyakit.
Biasakan cuci tangan menggunakan sabun dengan air mengalir pada saat sebelum dan setelah makan, setelah menggunakan toilet, dan setelah bersin dan batuk. Sabun dapat membersihkan kotoran dan merontokkan kuman. Tanpa sabun, kotoran dan kuman masih tertinggal di tangan.
Selain rajin cuci tangan dengan sabun, penting juga untuk membiasakan diri mandi secara teratur menggunakan air bersih terutama sesudah beraktivitas di luar rumah. Aktivitas yang padat ditambah berada di luar rumah membuat pakaian yang kamu gunakan menjadi kotor karena debu, keringat, polusi dan lain sebagainya.
Jika kamu tidak segera mandi setelahnya, maka berbagai kuman dan bakteri penyebab penyakit akan menempel di kulit. Oleh sebab itu, jangan lupa untuk mandi secara teratur menggunakan air bersih demi menjaga kebersihan badan juga kesehatan tubuh secara menyeluruh.
Sebagai penunjang menjaga kesehatan tubuh di era new normal, kamu dapat menggunakan Lifebuoy Sabun Cair Mild Care yang sudah teruji secara klinis ampuh membunuh kuman dan menghilangkan kuman. Formula khusus sabun cair Lifebuoy mildcare mengandung kebaikan alami susu dan oat yang membuat kulit halus dan lembut serta melindunginya dari kuman.