Rasa gatal yang terjadi pada permukaan kulit tak boleh dianggap remeh lho. Sering kali rasa gatal mengindikasikan penyakit kulit yang bisa bertambah parah bila tidak lekas ditangani. Salah satu penyakit yang kemunculannya diawali dengan rasa gatal adalah psoriasis. Yuk, kenali psoriasis secara mendalam supaya bisa mengatasinya dengan cara yang tepat!
Apa yang Dimaksud dengan Psoriasis?
Psoriasis adalah penyakit kulit kronis yang membuat pertumbuhan sel kulit baru berlangsung sangat cepat. Penyakit yang satu ini bisa terjadi pada siapa saja dan kerap diidap orang berusia 15 hingga 35 tahun. Bagian tubuh tertentu yang sering mengalami psoriasis, yaitu siku, lutut, kulit kepala, dan punggung bawah.
Beberapa gejala yang dialami pengidap psoriasis antara lain:
Muncul ruam merah pada kulit.
Kulit menjadi tebal, bersisik, dan gampang mengelupas.
Timbul rasa gatal dan nyeri.
Biasanya gejala tersebut akan hilang timbul dalam kurun waktu beberapa hari atau beberapa minggu kemudian sembuh dengan sendirinya. Namun, keberadaan faktor pemicu bisa membuat gejala psoriasis muncul kembali.
Mengenal Penyebab Psoriasis
Hingga saat ini, penyebab penyakit kulit psoriasis belum diketahui secara pasti. Namun, penyakit ini diduga terjadi akibat faktor keturunan (genetik) dan gangguan sistem kekebalan tubuh (autoimun). Sel darah putih (yang disebut limfosit T) yang harusnya mendeteksi dan melawan zat asing penyebab penyakit (mikroorganisme) justru menyerang sel-sel sehat. Sehingga hal tersebut membuat tubuh bereaksi membuat sel-sel kulit baru lebih sering dari seharusnya. Reaksi tubuh menyebabkan penumpukan sel ekstra di atas kulit yang membuat kulit menebal, terasa keras, kering, dan seperti bersisik.
Meskipun penyebab utamanya belum diketahui, beberapa faktor pemicu berikut ini juga bisa memicu psoriasis:
Infeksi bakteri penyebab radang tenggorokan yang turut menyebabkan psoriasis gutata
Cedera kulit akibat paparan sinar matahari, gigitan serangga, atau luka gores
Obesitas
Kebiasaan merokok atau mengonsumsi alkohol
Stres yang tidak lekas ditangani
Perubahan hormon, terutama pada wanita yang sedang haid atau menjelang menopause
Gangguan sistem kekebalan tubuh akibat penyakit tertentu, misalnya HIV
Konsumsi jenis obat-obatan tertentu, contohnya obat untuk tekanan darah tinggi, anti radang, anti malaria, dan lithium
Perubahan cuaca ekstrem yang menghilangkan kelembapan alami kulit
Cara Mengatasi Psoriasis
Infeksi jamur kulit bisa diatasi dengan krim antijamur. Beberapa krim antijamur seperti miconazole, clotrimazole, dan terbinafine diketahui efektif untuk mengatasi berbagai kondisi yang sudah dijelaskan tadi. Namun penting diingat, apabila krim-krim tadi tak mampu mengatasi infeksi jamur kulit, sebaiknya kunjungi dokter untuk mendapatkan pengobatan yang tepat.
Selain dari obat bebas dan resep dari dokter, kamu juga bisa mencegah infeksi ringworm pada manusia dan infeksi kulit lainnya dengan menerapkan gaya hidup bersih. Adapun gaya hidup bersih yang bisa kamu terapkan, antara lain:
- Hindari bertukar barang dengan orang lain, seperti sikat gigi, handuk, pakaian, dan pakaian dalam
- Hindari menggunakan pakaian yang terlalu ketat
- Ganti pakaian dalam dan kaos setiap hari
- Kenakan pakaian yang mudah menyerap keringat
- Segera keringkan kulit apabila basah atau berkeringat
Di samping melakukan hal-hal tadi, kamu juga harus menerapkan pencegah infeksi jamur kulit dengan mandi menggunakan sabun berkualitas. Salah satu sabun yang baik digunakan untuk mencegah kondisi tersebut adalah Lifebuoy Sabun Cair Total 10.
Sabun cair ini memiliki formula khusus yang dapat melindungi kulit dari berbagai mikroorganisme penyebab infeksi. Selain itu, timol aktif yang terkandung di sabun ini juga bekerja sebagai antiseptik alami. Hebatnya lagi, busa yang dihasilkan oleh sabun Lifebuoy Sabun Cair Total ini mampu membersihkan hingga ke dalam pori, sehingga mikroorganisme penyebab infeksi tidak akan bertahan di kulit kamu.